Dalam laga di Santiago Bernabeu, Senin (10/1/2011) dinihari WIB, Mourinho merayakan gol keempat Real Madrid yang dicetak Kaka dengan cara yang tak biasa. Pelatih asal Portugal itu berjalan ke depan bangku cadangan Villarreal sambil mengacung-acungkan tangannya.
Aksi pria 47 tahun itu membuat berang para pemain dan ofisial The Yellow Submarine. Bahkan salah seorang pemain tim tamu, Cani, tersulut emosi dan melemparkan botol air mineral ke Mourinho. Atas tindakannya ini, Cani dikartumerah oleh wasit David Fernandez Borbalan.
"Saya pikir Mourinho ingin merayakan gol bersama fans dan para pemain saya menginterpretasikannya berbeda, dan wasit mengusir Cani," ujar pelatih Villarreal, Juan Carlos Garrido, seperti dikutip Reuters.
Mourinho sendiri mengklaim selebrasinya tersebut tak dimaksudkan untuk memprovokasi tim tamu. Menurutnya, anggapan itu muncul karena apa pun yang dia lakukan selalu dicap negatif.
"Saya ingin merayakan gol itu dengan putra saya yang berada di belakang bench tim tamu, dan para pemain Villarreal berpikir saya memprovokasi mereka," aku eks pembesut Porto, Chelsea, dan Inter Milan itu.
"Saya pikir (situasi) ini muncul karena ada anggapan bahwa apa pun yang saya lakukan selalu digolongkan sebagai hal negatif," lanjutnya.
Bukan sekali ini saja Mourinho melakukan aksi yang memancing emosi kubu lawan. Saat melatih Inter musim lalu, ia sempat berlari heboh di Nou Camp setelah Nerazzurri sukses menyingkirkan Barcelona di semifinal Liga Champions. Aksinya ini membuat 'panas' kiper Barca, Victor Valdes, dan mereka sempat bersitegang sebelum dilerai oleh ofisial pertandingan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.